kesedihan itu sifatnya manusiawi dan bagian dari perjalanan hidup. Namun, agar dapat menjaga kebahagiaan dan ketenangan hati, berikut tiga tips yang mungkin dapat membantu :
1. Perbanyak Dzikir dan KontemplasiIngatlah firman Allah, “Alaa bi dzikrillahi tathma’innul quluub” (QS. Ar-Ra’d: 28). Dalam dzikir, hati akan tenang, dan dalam mengingat Allah, jiwa akan terhibur. Biasakan menyisihkan waktu untuk merenungkan karunia yang telah diberikan Allah, lalu bersyukur atasnya. Rasulullah pun bersabda bahwa bersyukur menambah nikmat dan mengurangi keluh kesah.
2. Berbuat Baik kepada Orang LainImam Al-Ghazali berkata, “Kebahagiaan sejati ditemukan dalam memberi manfaat bagi orang lain.” Saat membantu orang lain, hati kita akan terasa lebih lapang, dan beban kesedihan akan berkurang. Cobalah untuk selalu memberi, sekecil apa pun itu, karena memberi adalah bentuk investasi kebahagiaan jiwa.
3. Kelola Harapan dan Fokus pada Saat IniKesedihan sering kali muncul karena mengingat masa lalu atau terlalu khawatir dengan masa depan. Gus Baha’ sering mengingatkan untuk hidup di momen ini, “Nikmati apa yang ada, jangan selalu melihat apa yang tidak ada.” Jadilah seperti burung yang hanya memikirkan hari ini, karena setiap rezeki dan ujian sudah diatur oleh Allah.
Apabila ketiga hal ini dijalankan, insyaAllah hatimu akan lebih ringan. Semoga kebahagiaan selalu menyertai perjalanan hidupmu.